rintihan, tangisan,mengharu biru
porak poranda, berlari tak tentu arah
panas membakar, bumi meranggas
debu pun tebal, menutup debu
.
Wahai engkau sang Penguasa
inikah peringatan MU?
ini bukan teguran tapi bukti kasih
agar kembali memanggil namaMU
.
takkan ada tempat yang damai
tiada aman tempat berteduh
nasib kami hanya dalam tanganMU
akan sama akhirnya seperti debu.
.
kuatkan kami, kuatkan mereka
tegarkan untuk tetap tegak berdiri
sadarkan bahwa tak ada yang abadi
disini ditempat kami berpijak
hanyalah sementara...
.
kini.....semua mata tertuju padaMU
mulut bertanya inikah amarahMU?
bukan, ini bukan amarahMU
sebab bila Engkau murka
tak ada yang bisa bertahan
tiada seorangpun..................
porak poranda, berlari tak tentu arah
panas membakar, bumi meranggas
debu pun tebal, menutup debu
.
Wahai engkau sang Penguasa
inikah peringatan MU?
ini bukan teguran tapi bukti kasih
agar kembali memanggil namaMU
.
takkan ada tempat yang damai
tiada aman tempat berteduh
nasib kami hanya dalam tanganMU
akan sama akhirnya seperti debu.
.
kuatkan kami, kuatkan mereka
tegarkan untuk tetap tegak berdiri
sadarkan bahwa tak ada yang abadi
disini ditempat kami berpijak
hanyalah sementara...
.
kini.....semua mata tertuju padaMU
mulut bertanya inikah amarahMU?
bukan, ini bukan amarahMU
sebab bila Engkau murka
tak ada yang bisa bertahan
tiada seorangpun..................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar